counter create hit 3 Waktu Penyesalan Manusia

Iklan

Iklan

,

Iklan

3 Waktu Penyesalan Manusia

Faizal Angga Felani
14 Jul 2023, 11:04 WIB Last Updated 2023-07-14T04:04:50Z

Penyesalan


Dalam kajian agama yang disampaikan oleh Ustaz Sofyan Ruray, dijelaskan bahwa terdapat tiga waktu penyesalan yang terlambat yang akan membuat manusia benar-benar menyesalinya. Ustaz Sofyan Ruray menjelaskan ketiga waktu tersebut sebagai berikut:


1. Ketika Datangnya Kematian


حَتَّى إِذَا جَاءَ أَحَدَهُمُ الْمَوْتُ قَالَ رَبِّ ارْجِعُونِ، لَعَلِّي أَعْمَلُ صَالِحًا فِيمَا تَرَكْتُ كَلا إِنَّهَا كَلِمَةٌ هُوَ قَائِلُهَا وَمِنْ وَرَائِهِمْ بَرْزَخٌ إِلَى يَوْمِ يُبْعَثُونَ


"Hingga apabila datang kematian kepada salah seorang dari mereka, dia berkata: 'Wahai Rabbku, kembalikanlah aku (ke dunia), agar aku beramal shalih pada apa yang telah aku tinggalkan'. Sekali-kali tidak, sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkan­nya saja. Dan di hadapan mereka ada dinding sampai hari mereka dibangkitkan." [QS. Al-Mukminun: 99-100] 


يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تُلْهِكُمْ أَمْوَالُكُمْ وَلا أَوْلادُكُمْ عَنْ ذِكْرِ اللَّهِ وَمَنْ يَفْعَلْ ذَلِكَ فَأُولَئِكَ هُمُ الْخَاسِرُونَ، وَأَنْفِقُوا مِنْ مَا رَزَقْنَاكُمْ مِنْ قَبْلِ أَنْ يَأْتِيَ أَحَدَكُمُ الْمَوْتُ فَيَقُولَ رَبِّ لَوْلا أَخَّرْتَنِي إِلَى أَجَلٍ قَرِيبٍ فَأَصَّدَّقَ وَأَكُنْ مِنَ الصَّالِحِينَ، وَلَنْ يُؤَخِّرَ اللَّهُ نَفْسًا إِذَا جَاءَ أَجَلُهَا وَاللَّهُ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ


"Wahai orang-orang yang beriman, janganlah harta-hartamu dan anak-anakmu melalaikan kamu dari mengingat Allah. Barangsiapa yang berbuat demikian maka mereka itulah orang-orang yang merugi.

Ketika kematian menjemput seseorang, dia akan berharap untuk dikembalikan ke dunia agar dapat melakukan amal saleh pada apa yang telah dia tinggalkan. Namun, hal tersebut tidak akan dimungkinkan. Allah berfirman dalam Al-Quran bahwa setiap jiwa akan merasakan kematian pada waktunya yang telah ditentukan-Nya. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk tidak terlalu terpaku pada harta dan anak-anaknya, melainkan tetap mengingat Allah dalam kehidupan sehari-hari dan bersedekah sebelum tiba saat kematian.


2. Saat Melihat Neraka

وَلَوْ تَرَىٰ إِذْ وُقِفُوا عَلَى النَّارِ فَقَالُوا يَا لَيْتَنَا نُرَدُّ وَلَا نُكَذِّبَ بِآيَاتِ رَبِّنَا وَنَكُونَ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ


"Dan jika kamu (Muhammad) melihat ketika mereka dihadapkan ke neraka, lalu mereka berkata: Kiranya kami dikembalikan (ke dunia) dan tidak mendustakan ayat-ayat Rabb kami, serta menjadi orang-orang yang beriman." [QS Al-An'am: 27]

Apabila seseorang melihat langsung siksaan neraka, dia akan berharap untuk dikembalikan ke dunia agar dapat kembali beriman kepada Allah dan tidak mendustakan ayat-ayat-Nya. Dalam Al-Quran, Allah menggambarkan reaksi orang-orang yang menyaksikan neraka dan berharap untuk diberi kesempatan kedua. Hal ini menunjukkan betapa besar penyesalan yang mereka rasakan saat itu. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk menjalani kehidupan dengan beriman kepada Allah dan menghindari perbuatan-perbuatan yang dapat menyebabkan penyesalan di akhirat.


3. Saat Berada di Neraka

وَهُمْ يَصْطَرِخُونَ فِيهَا رَبَّنَا أَخْرِجْنَا نَعْمَلْ صَالِحًا غَيْرَ الَّذِي كُنَّا نَعْمَلُ أَوَلَمْ نُعَمِّرْكُمْ مَا يَتَذَكَّرُ فِيهِ مَنْ تَذَكَّرَ وَجَاءَكُمُ النَّذِيرُ فَذُوقُوا فَمَا لِلظَّالِمِينَ مِنْ نَصِيرٍ


"Dan mereka berteriak di dalam neraka itu: 'Wahai Rabb kami, keluarkanlah kami, niscaya kami akan mengerjakan amal yang shalih berlainan dengan yang telah kami kerjakan'. Dan apakah Kami tidak memanjangkan umur kalian dengan masa yang cukup untuk berpikir bagi orang yang mau berpikir, dan (apakah tidak) datang kepada kalian pemberi peringatan? maka rasakanlah (azab Kami) dan tidak ada bagi orang-orang yang zalim seorang penolong pun." [QS. Fathir: 37]

Setelah masuk ke dalam neraka, mereka yang tersesat akan merasakan penyesalan yang begitu mendalam. Mereka akan menjerit memohon kepada Allah agar dikeluarkan dari neraka dan diberi kesempatan untuk beramal shalih yang berbeda dengan amal yang telah mereka lakukan di dunia. Namun, pada saat itu, tidak ada pertolongan yang akan diberikan kepada orang-orang zalim. Allah berfirman bahwa mereka harus merasakan azab yang telah ditetapkan-Nya, dan bagi orang-orang yang zalim tidak ada penolong sama sekali.


Artikel ini mengajak pembaca untuk menggunakan hidupnya dengan beramal saleh, melakukan kebaikan, dan menjauhi maksiat. Hal ini bertujuan untuk menghindari ketiga waktu penyesalan yang terlambat tersebut, sehingga hidup memiliki makna yang bermakna dan berarti di hadapan Allah.





Iklan